Ingin Perhiasan Emas Tetap Kinclong? Ingat 5 Tips Ini

Monday, September 10, 2018

The Palace National Jeweler X Samuel Wattimena


Emas tak setara dengan loyang. Sutra tak sebangsa dengan benang. - Buya Hamka -

Begitu istimewanya emas, hingga oleh sebagian orang ia dijadikan tolok ukur kejayaan, kekayaan, dan kebahagiaan. Memang, kebahagiaan tidak selalu berhubungan dengan harta benda. Tetapi, adakah di dunia ini orang yang tidak bahagia jika diberi emas? Jikapun ada, mungkin orang seperti ini tak banyak jumlahnya.

Bahagia itu terletak pada hati yang bersyukur. Betul. Salah satu cara bersyukur, meski koleksi perhiasan kita tak banyak, adalah dengan merawat sebaik-baiknya.

Emas memang merupakan logam mulia, yaitu logam yang tahan terhadap korosi maupun oksidasi. Tidak seperti besi, emas tidak akan berkarat. Namun, kilauannya bisa memudar seiring dengan pemakaian. Apalagi jika kita sering berkeringat, karena keringat mengandung zat asam yang menjadi salah satu sebab perhiasan emas cepat memudar.

Untuk itu, ayo kita coba tips di bawah ini, supaya perhiasan yang kita miliki tetap terjaga kilauannya. : )

1. Hindarkan dari paparan zat kimia

Seperti yang telah saya tulis di atas, bahkan keringatpun dapat memudarkan warna emas. Ya, karena keringat juga mengandung unsur kimia. Kandungan utama keringat adalah NaCl atau natrium klorida (bahan utama garam dapur). Makanya keringat kita rada asin yaa, xixixi...

Untuk itu, sebaiknya saat berolahraga kita tidak menggunakan perhiasan. Tak hanya saat berolahraga saja sebenarnya, saat mandi, mencuci, memakai body lotion, atau saat memakai parfum, sebaiknya kita tidak menggunakan perhiasan.

Intinya, jangan malas melepas perhiasan jika kita tak ingin perhiasan lekas kusam dan ada banyak goresan. Kenakan perhiasan di saat-saat tertentu saja, saat menghadiri pesta misalnya.

2. Bersihkan secara rutin

Air mendidih dapat mengangkat kotoran, debu, noda, wax, dan lain-lain yang menumpuk pada perhiasan. Tetapi, air mendidih tidak disarankan untuk perhiasan yang dihiasi permata, karena air panas dapat melelehkan lem yang fungsinya merekatkan aksesoris. Selain itu, air panas juga dapat membuat aksesoris retak. Jadi, lebih aman memang menggunakan air hangat.

Tidak perlu waktu lama untuk merendamnya. 10 menit saja cukup.

Selain dengan air hangat, kita juga bisa menggunakan pasta gigi, shampoo, atau sabun cuci untuk mencuci perhiasan kita. Gunakan sikat yang lembut untuk menyikatnya, yaa.. Lakukan sesekali saja.

3. Simpan dalam tempat yang memiliki dasar lembut, tidak lembab dan tidak ditumpuk. Menaruh emas dengan cara ditumpuk akan rentan membuatnya tergores karena gesekan.

4. Sertakan silica gel yang mampu menyerap udara lembab

5. Jika perhiasan sudah sangat kusam atau sangat kotor, bawa saja ke toko emas untuk dibersihkan atau disepuh ulang. Meski warnanya memudar, hal itu tidak mengurangi nilainya sama sekali, kok. : )



Omong-omong soal emas, di tulisan sebelumnya saya sudah kasih tau teman-teman kan, kalau The Palace National Jeweler punya koleksi terbaru,hasil kolaborasi dengan Samuel Wattimena. Koleksi #ThePalaceJeweler cakep-cakep banget. Ya Allah, jadi pengen nyanyi..

ingin kumiliki 
seluruh serimu 
Seri Nusa, Seri Anta dan Tara
(coba nyanyikan pakai nadanya Ruth Sahanaya, Ingin Kumiliki)

Kalau saya pakai perhiasan dari #NationalJeweler, akankah saya menjadi secantik BCL? Wkwkwk, langsung ditimpuk massa.. Wajah boleh beda, tapi koleksi perhiasannya, boleh nggak sih punya seperti miliknya #ThePalaceBCL? Semoga saya ada rezeki, supaya bisa menjadi salah satu yang memiliki #ThePalaceStories. Aamiin YRA.

Buat teman-teman yang mendoakan, saya doakan juga supaya rezekinya melimpah. Aamiin.. Dan jangan lupa, cek koleksi perhiasan dari The Palace National Jeweler di instagram @thepalace_id atau di website https://thepalacejeweler.com/.






* Sumber referensi:

http://bali.tribunnews.com/amp/2018/07/23/mengapa-perhiasan-emas-perlu-rutin-direndam-air-hangat

https://bacaterus.com/cara-membersihkan-perhiasan-emas/





38 comments

  1. Koleksi emasku tak begitu banyak dan ukurannya kecil. Ukuran terbesar hanya sebatas ukuran masbudi.yeaaa

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yang itu nilainya tak terhingga ya, Bu Ima.. Hihi.. Mahal sekali.. 😁

      Delete
  2. Saking pengennya punya banyak perhiasan emas, saya sampai bela-belain ikut arisan perhiasan emas loh, Mba. Hihihi ��

    ReplyDelete
    Replies
    1. Serius, Mbak? Tapi kan harganya naik turun yaa.. gimana tuh?

      Delete
    2. Nah iya.. gimana tuh Mbak Ira? Ih aku kok melu tanya..

      Delete
    3. Serius, Mba. Si ketua arisan udah ngomong duluan sama toko emasnya jadi selama kami arisan, harga emasnya tetap sesuai kesepakatan 😁

      Delete
  3. Aku sering mbak mencuci perhiasanku sendiri, pake air hangat tambah sunlet, rada kinclong sih daripada disepuh lagi, hahahha

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya Mbak, pake sunlet juga bisa.. praktis dan irit yaa..haha

      Delete
  4. Aku suka lupa dengan silica gel.. itu membantu juga yaaa mba

    ReplyDelete
  5. Pantesan suka ada yang bilang kalau keringat itu tajam. Emas aja bisa pudar karena keringat, ya :)

    ReplyDelete
  6. Zat kimia itu kayak sabun cuci ya, aku suka cuek masih pakai cincin kalo berurusan dengan zat kimia. Kupikir kandungan zat kimia nya nggak banyak jadi nggak masalah

    ReplyDelete
  7. Aku beli emas tapi emang jarang dipakai sih mba. Tapi jadi ngerti gimana cara ngebersihinnya. Makasih mba ������

    ReplyDelete
  8. Aku pernah sepuh emas lagi mba karna nggak puas ama warna emas lebih memudar. Hehehe. Kayaknya emang haris jauhkan dari paparan zat kimia

    ReplyDelete
  9. Lebih cantik dibanding BCL lah pastii, kata shami dan anak2 pasti begitu. Yakin.

    ReplyDelete
  10. Kalo emas di Sulawesi Selatan warnanya agak kemerahan mbak. Kadarnya 23K. Suku Bugis terkenal banget suka pake emas yang banyak di badannya, hehhe

    ReplyDelete
  11. aku suka emas tapi yang glondongan aja. kalo perhiasan entah kenapa risih di badan jadinya ga ada yang kepake deh tuh perhiasannya

    ReplyDelete
  12. baru beberapa bulan ini aku suka memakai perhiasan emas, bermanfaat banget info kakak. makasih k

    ReplyDelete
  13. Aku suka emas, tapi aku ga suka pake emas. Simpen aja kali ya, biar aweeet teruus kilaunya. Noted untuk tips no.3, thanks mbak...

    ReplyDelete
  14. Hahaha salfok sama quote nya BUYA HAMKA, itu benang bukan sembarang benang, tapi sutra. Itu loyang, bukan sembarang lempengan, tapi emas

    ReplyDelete
  15. Baru tau kalau emaspun butuh silica gel yah, Noted!! makasih mbak.

    ReplyDelete
  16. Aku tipe yang malas ribet buka pasang. Pantesan iparku kalau ke kamar mandi selalu buka cincinnya. Kalau aku mah kagak pernah hehehe. Mikirnya emas itu kan awet. Ealah perlu ditiru berarti ya

    ReplyDelete
  17. Asyik ada tips ini.
    Soalnya emak kadang emasnya bulukan. Saking terus selalu dipake. Udah gk berkilau.
    Heheheh

    ReplyDelete
  18. Aku juga membersihkan perak dengan odil atau pasta gigi, jadi kiclong banget. Ternyata boleh juga untuk emas ya. Terima kasih tipsnya

    ReplyDelete
  19. Duuh perhiasannya berbinar-binar. Takjub nih lihat koleksinya. Cantik semua

    ReplyDelete
  20. TFS mba...mo merawat juga ah, meski koleksi hanya satu-dua..hihi..

    ReplyDelete
  21. Bakal secantik BCL loh Mbk hahaha... semoga dapat ya, aku juga mupeng deh ya

    ReplyDelete
  22. Wah kupikir dia awet, jd gak pernah kepikiran pakai silica gel. Kutaruh gtu aja di kotak. Eh iya ya bisa disepuh di toko emas. Bagus2 itu desain emasnya The Palace National mbak TFS infonya.

    ReplyDelete
  23. Duuh, selama ini saya suka pakai perhiasan saat cuci piring, mandi dan olah raga. Pantesan kusam, karena terpapar zat kimia, termasuk keringat kita juga ya...

    ReplyDelete
  24. Wah cantek2 mak emasnya :) sukak banget sama pembuka quotes dr Buya Hamka ♡

    ReplyDelete
  25. Punyaku ngejogrok aja di brankas mb.. Harus rajin-rajin dibersihkan ya padahal.. Xixix

    ReplyDelete
  26. Selama ini saya pakai emas ketika sedang bepergian saja, ternyata baru tahu kalau emas juga harus dibersihkan dan dikasih silica ya. Tips yang bisa dicoba ni.

    ReplyDelete
  27. Halo mbak..sayang ya kalo punya koleksi perhiasan yang ga dirawat apalgi yg terbuat dari emas. Makasih tuk tipsnya ya.

    ReplyDelete
  28. Nggak kepikiran silica gel. Baiklah kalau begitu koleksi silica gel aku taro sebagian di tempat emas. *kayak yang banyak aja emasnya :D :D :D
    Btw, aku ga pernah ngelepas cincin kalo mandi sama cuci piring, padahal itu setiap hari banget ya kenanya. Jadi kasian sama cincinku. Etapi kalo pas diurut aku selalu buka cincin deng. :D

    ReplyDelete
  29. Koleksi emasku sedikit sih mbak, ga gitu merhatiin harus dibersihkan atau dikasih silika gel atau disimpan di tempat yang empuk. Semuanya disimpan begitu aja heuheu abis cuma cincin kawin aja sih dan kalung yang ga pernah lepas. Makasih sharingnya ya mbak. Jadi inget sudah berapa puluh tahun emas emas itu ga pernah dibersihkan hehe

    ReplyDelete
  30. Pasti...pasti secantik BCL, mba.
    ((tapi yang pasti, pake emas ini bakalan nambah PD seseorang))

    Jadi,
    Boleh doonk bilang "Cantik kaya BCL."

    ReplyDelete
  31. HUwaaaaaa jadi begini ya tipsnya cara membersihkan perhiasan emas.
    Aku kadang kalo cuci piring to masih make cincin atau mandi. Jadinya kok berasa cepet busem yang aku pake. Ah praktiken deh. Makasih Mba

    ReplyDelete
  32. Dah, punyaku ada beberapa yg udh kusem nggak kinclong lg, mungkin karena sering diajak main aer nyuci baju kali ya. Terfafar zat kimia,
    Noted lah, makasih tipsnya ya mbk

    ReplyDelete

Terima kasih sudah berkunjung. Silakan tinggalkan komentar yang baik dan sopan. Komentar yang menyertakan link hidup, mohon maaf harus saya hapus. Semoga silaturrahminya membawa manfaat ya...