Showing posts with label Profil. Show all posts
Showing posts with label Profil. Show all posts

Ria Tumimomor; Blogger Chocolicius

Saturday, October 22, 2016

Namanya ada dua. Ria Mathilda Rotua, yang diberi oleh sang Mama, dan Tumimomor, nama dari pihak sang Papa. Namanya banyak, karena itu adalah kebiasaan keluarga yang pasti memberikan lebih dari satu nama. 

Ria Tumimomor, begitu saya mengenalnya, adalah keturunan BatMan. Bukan manusia kelelawar loh ya. BatMan yang dimaksud adalah suku Batak dan Manado. Memang lucu-lucu singkatan dua suku di Indonesia. Janda misalnya, adalah singkatan dari Jawa dan Sunda. Yah, Amay Aga termasuk lah..wkwkwk... 

Ria Tumimomor

Mengulik blog Mbak Ria, saya sih oke-oke saja lah.. Lha wong saya aja gaptek, masa' mau mengomentari blog orang lain. Apalagi Mbak Ria ini sudah ngeblog sejak 2003. Wah, 2003 saya baru kenal MIRC, dan mesti ngumpulin uang jajan dulu buat pergi ke kantor pos yang ada warnetnya..hehe...

Seperti yang Mbak Inuel tulis, blog Mbak Ria ini berlatar putih, dan menegaskan kesan simple. Memang kalau blogger mature mah begitu kan ya, nggak neko-neko. Oya, kenal Mbak Inuel kan? Itu loh, yang punya jombloku.com. 

Bicara soal mature, Mbak Ria memang sangat terlihat matang di usianya yang memasuki kepala 4. Eits, mature engga ada hubungannya dengan usia loh ya.. Banyak koq yang usianya matang tapi masih kekanak-kanakan. Kalo kata Dik Doank, itu karena masa kecilnya dia kurang main, hehe.. 

Kedewasaan Mbak Ria terlihat dari tulisan-tulisannya di blog riatumimomor.com. Bahasanya enak, engga terkesan menggurui meski topik yang ditulisnya bersifat informatif. Pantas saja lah kalau tulisan-tulisannya pernah dimuat di Majalah Cosmopolitan, Cosmo Girls, Femina dan Reader's Digest Indonesia. Betewe, tulisan saya pernah dimuat di dua majalah terakhir juga, hehe... 


Tentang blog Mbak Ria lagi, satu hal yang saya bingung ketika mencarinya adalah, arsip tahunan. Hehe, saya nggak tau ini penting atau tidak sih... Tapi di blog saya sih ada. Oya, dulu, atas saran Mbak Ria juga, saya mengubah template saya. Dari yang semula kolom-kolom arsip dan lain sebagainya saya letakkan di sebelah kiri, kini mereka sudah saya pindahkan ke kanan. Thank you Mbak Ria.. :)

Mbak Ria ini pecinta cokelat dan buku. Tagline blognya bahkan, Ria The Chocolicius. Aih, sama ya kita.. Tapi koleksi buku Mbak Ria jauh lebih banyak dan lebih keren-keren dibanding punya saya. Huhuhu.. Memang bener yaa kata quote di bawah ini.. :D

quote about chocolate

Kalau orang-orang menanyakan kenapa postingan tentang cokelat atau tentang makanannya hanya sedikit, mengingat tagline "The Chocolicicus" itu, saya justru mengartikan "The Chocolicius" ini sebagai sebuah filosofi. *heleh, sok-sokan berfilosofi kayak Mbak Rani*  Blog Mbak Ria yang gado-gado alias punya banyak bahasan seperti Foto, Culinary, Review, Fashion, Travel, Life, dll itu, adalah sebuah gambaran hidup bahwa hidup perlu memiliki warna. Tak ada hidup yang selalu berjalan mulus. Tak ada orang yang selalu bahagia, tertawa, tanpa merasakan sedih dan air mata. Selain kebahagiaan-kebahagiaan yang dibagi Mbak Ria lewat tulisan-tulisan di label "fashion", "travel", dan "culinary"-nya, ada juga tulisan di label "Life" (terutama saat Mbak Ria kehilangan sang Papa) yang menunjukkan bahwa Mbak Ria tetaplah manusia. *hehe, lha emang apa? batman? #eh*

Yah, barangkali seperti quote ini:
"Life is like a Chocolate Box. Each Chocolate is like a portion of life. Some are crunchy, some are nutty, some are soft, but All Are Delicious."

 Yuk, kenal lebih dekat Mbak Ria;
Blog: www.riatumimomor.com
Facebook: Ria Tumimomor
Instagram: https://www.instagram.com/riamrt/
Twitter: https://twitter.com/riatumimomor

Read More

Belajar Jadi Ibu Kreatif dari Mbak Anis Khoir

Thursday, September 29, 2016

Memiliki dua orang anak, Amay dan Aga, menuntut saya untuk menjadi ibu yang kreatif. Apalagi sejak Amay kecil, dia suka "mengerjai" mamanya ini, sehingga mamanya harus mau belajar, belajar, dan belajar lagi. Padahal, saya ini sebenarnya agak pemalas. Saat Amay berumur dua tahun dan sudah pandai bicara (baca; memerintah mamanya), dia suka sekali meminta saya menggambar benda-benda yang disebutnya. Lebah, kuda, robot, dan lain-lain, padahal yang saya bisa cuma menggambar gunung, awan, matahari dan bunga. :D

Pernah suatu kali saya menggambarkan lebah yang dimintanya, tapi Pak Yopie bilang, lebah yang saya gambar malah mirip kutu -_-. Kan saya mutung-kasarung jadinya. Herannya itu anak, sudah tau kalau papanya lebih jago menggambar, tapi tetep keukeuh nyuruh mamanya yang menggambar. Ngga ada kata yang lebih tepat dari "mengerjai" 'kan?

Robot by Mama, atas perintah Tuan Amay

Sejak kecil Amay memang sudah menyukai spidol dan buku. Dia suka sekali dibacakan buku. Ini yang membuat saya semangat mendongeng sebelum tidur. Amay juga hobi berpura-pura  membaca buku sejak kecil. Ketertarikannya pada buku, kadang membuat buku-buku yang saya belikan untuknya sobek-sobek, wkwkwk... Ini karena dia over excited kayaknya. :D

Buku menambah besar rasa ingin tahunya. Ini juga yang membuat dia lebih mudah belajar membaca, karena keinginan untuk bisa membaca buku-buku kesukaannya, lahir dari dalam dirinya sendiri. Hobi menggambar Amay juga memudahkannya dalam belajar menulis. Iya, terkadang dia bertanya bagaimana cara menulis benda yang sudah digambarnya. Dari situlah dia belajar mengenal huruf, merangkainya menjadi suku kata, kemudian dari suku kata itu dia belajar menyusun kata, hingga menjadi sebuah kalimat.


Amay saat berumur 6 bulan, bergaya di depan buku

Hobi Amay tidak hanya menggambar dan menulis. Tangannya yang tidak bisa diam, terkadang menghasilkan sesuatu yang menakjubkan. Umur dua tahun kurang dua bulan (Januari 2013), dia sudah pandai menyusun lego dan menamainya. Dari bentuknya sih, masuk akal untuk anak seumuran dia. 


Pesawat Amay

Kuda by Amay

Mamanya ini mesti dipaksa sedikit kreatif supaya Amay betah di rumah. Untuk itulah, kadang kami bermain-main seperti membuat Puzzle Sederhana untuk Anak 3 Tahun.

Dari tadi ngomongin Amaaaaayy terus. Kapan dong ceritain tentang Aga?

Maaaafff, anak ke dua saya ini ternyata agak berbeda dengan kakaknya. Dia belum menunjukkan ketertarikan pada buku. Kalau kakaknya mainan lego pun, dia jarang sekali nimbrung. Aga paling suka main bola. Para tetangga pun hapal, Aga lebih sering menendang bola dengan kaki kiri. Kebiasaannya yang agak bikin malu mamanya adalah masuk rumah tetangga yang punya banyak bola. Nggak tanggung-tanggung, dia suka banget ngambil bola "beneran" yang cukup berat. *Ntar yaa..kapan-kapan Mama beliin bola yang kayak gitu, wkwkwk... Gantian sama kebutuhan yang lainnya dulu >_<

Saya sampai bingung mau ngajak main apaaaa ya? Baca buku ngga mau, menggunting ngga suka, menggambar apalagi. Tapiii, suatu hari saya nemu ide. Dari www.aniskhoir.com yang dipunyai oleh Mba Anis Khoir, saya jadi pengen mainan Ublek. 


Di blog yang ber-tagline Jejak, Makna, dan Inspirasi itu, Mbak Anis memberikan banyak tips-tips parenting. Kegiatan yang dilakukannya untuk menstimulasi baby Wan, menunjukkan bahwa Mbak Anis adalah seorang ibu yang kreatif. Lulusan Pendidikan Matematika Universitas Muhammadiyah Gresik yang katanya tidak menyukai Matematika ini, mungkin lebih cocok jadi guru TK ya? Xixixixi...

Oya, kalau kita mampir ke blognya lalu meng-klik label Parenting di sisi kanan atas, maka tulisan yang akan kita temui mungkin sama dengan yang kita temukan di label Kid atau Keluarga. Mbak Anis rupanya mengalami kebingungan yang sama dengan yang saya rasakan, xixixi.. Beberapa tulisan saya pun ada yang double categorized. Ini karena saya merasa bahwa suatu tulisan bisa masuk ke dalam kategori ini, itu dan ono. :v

Yuk Mbak Anis, kita pilah-pilih lagi dengan detail, supaya pengunjung lebih nyaman mampir ke blog kita. Yah, walaupun content is still the king sih yaa.. Apalagi tulisan-tulisan Mbak Anis kan memang sukses menjejak, memberi makna dan menginspirasi kita semua (terutama para ibu), sesuai dengan harapan manis Mbak Anis akan blognya. :)

Untuk teman-teman yang ingin berkenalan dan sama-sama belajar bareng Mbak Anis, bisa banget kunjungi sosial medianya disini: 
Blog: www.aniskhoir.com
IG: @anis_khoir01
twitter: @anis_khoir01
Facebook: Anis Khoir
Read More

Inuel; Pemilik Jombloku.com yang Tak Lagi Jomblo

Sunday, September 11, 2016

Ada kata "jomblo", please, jangan pada baper yaa.. :D

Kata orang, jomblo itu nasib, sedangkan menjadi single itu pilihan. Nah, kamu yang masih sendiri, lebih memilih dibilang jomblo atau single? Hihihi..meskipun kayaknya dua istilah itu nggak jauh berbeda ya...

Tapi tenang. Jodoh itu sudah digariskan. Tidak ada yang terlalu cepat atau terlalu lambat. Semua sudah pas waktunya, menurut Allah tentunya. Jadi meski kamu jomblo, ngga perlu gundah gulana, ya? Insya Allah, manusia itu diciptakan berpasang-pasangan. Jadi sambil menunggu, isi hidupmu dengan aktivitas yang bermanfaat.

Jomblo itu hina? Kata siapa? Ada lho jomblo yang mulia. Yaitu yang bersedia menjaga sampai tiba masanya. :) 

Seperti Mbak Husnul Khotimah, blogger kelahiran Jombang, 4 Januari 1990. Mbak Inuel, demikian ia biasa disapa, memilih untuk menjomblo dan menunggu seseorang yang berani "memintanya" dari orang tuanya. Ia menulis seperti ini, "Saya sering disebut ngga' laku tapi saya tetap percaya, emang belum saatnya aja. PD dan ngga' pernah minder, dan selalu berusaha berpikir positif. Bukannya jodoh di tangan Allah? Allah jauh lebih mengetahui apa yang tidak saya ketahui." Saluuut.. :)

Sejak 2009, Mbak Inuel mengabadikan kisah kejombloannya di jombloku.com. Tapi bukan berarti Mbak Inuel jadi jomblo abadi yaa... Mbak Inuel sudah menikah koq. Artinya, sekarang Mbak Inuel sudah jadi alumni jomblowati. Horeeee... Alhamdulillah. :)

Mbak Inuel dan keluarga kecilnya

Perjalanan Mbak Inuel melepas masa jomblonya cukup seru. Bagaimana ia berjumpa dengan imam keluarganya, ternyata berawal dari blognya ini. Dan ya, pasangan suami istri ini adalah pasangan blogger lho...

Kisah berawal di 2009. Mbak Inuel yang baru memiliki blog disapa oleh Mr. X dan akhirnya chatting via Yahoo Messenger. Mbak Inuel penasaran dan akhirnya googling tentang Mr. X ini. Karena menurutnya ganteng (bagi saya yang paling ganteng tetep Pak Yopie :p), Mbak Inuel pun mulai ---lagunya Mikha Tambayong, pleaseee...--- ada rasa, yang tak biasa, yang mulai kurasa, yang entah mengapaaaa.. Mungkinkah, ini pertanda, aku jatuh cinta... Cintaku yang pertaamaaa..

Tapi sayangnya Mr. X cuek. Wkwkwkwk, Mbak Inuel kejebak dalam friend zone. :v Meski begitu, mereka sempat berjumpa di tahun berikutnya, tepatnya di Juni 2010. Setelah pertemuan itu, mereka lost contact, sampai di tahun 2013, Mr. X yang disebut "Jooizzy" oleh Mba Inuel ini, menanyakan sesuatu yang serius, yang intinya adalah keinginan untuk meminang gadis Jombang ini. 

Fyuuuh...

Ditanya, apakah ini berarti Mbak Inuel ini CLBK, ia menjawab, "Sebenernya ngga CLBK, soalnya masih sayang terus, hahaha.." Ehemmm, saya pun terus menggodanya, "Jangan-jangan disebut-sebut di dalam do'a nih. :p" lalu penyuka bakso ini membisiki saya, "Saya emang selalu berdo'a," katanya. "Setiap hari. Nggak tau, melekat banget gitu rasanya. Gak bisa kehilangan padahal gak tau gimana kepribadiannya."

Xixixi, jadiiii, tips biar bisa dapatkan target adalaaaaahhh, selalu menyebut namanya dalam do'a. Kalau jauh, dekatkan. Gitu. :D


Kenapa sih, Arin sukanya bahas masa lalu? Sssttt, kisah cinta Mbak Inuel ini hampir sama dengan saya, haha... CLBK, iya. Pak Yopie pedekate sejak saya kelas 3 SMP, tahun 2002. 3 tahun kemudian, kami resmi pacaran. Lama banget yak, pedekatenya? Tapi sayangnya, pacarannya cuma 7 bulan, haha.. Seperti Mbak Inuel, saya yang sudah berjilbab waktu itu, merasa bahwa hubungan seperti ini kurang baik dilakukan.

Tapi karena kata Mas Afgan, Jodoh Pasti Bertemu, ya alhamdulillah ketemu lagi. Tahun 2008, Pak Yopie datang saat ibu meninggal. 2009, beliau menemukan saya di facebook. Kami pun mengobrol lewat udara (sama kayak Mbak Inuel deh), lalu Juli 2009 beliau meminta saya pada bapak. September 2009 pertemuan keluarga, dan 2 bulan kemudian, kami menikah. Cepet ya? Hihi...

Dan akhirnya bisa ditarik kesimpulan, bahwa inti dari tulisan ini adalah, Jodoh Pasti Bertemu. Gitu aja. :D

Buat yang ingin berkenalan dengan Mamanya dek Kinza, bisa capcus ke social medianya yaa. Sampai jumpa di profil selanjutnya. :)

Blog: www.jombloku.com
IG: @jombloku_com
facebook: Husnul Khotimah
twitter: @inuels
Read More

Jeffri Arizman; Dokternya Komputer dan Printer dari Puworejo

Wednesday, September 7, 2016

Lagi asik-asiknya bekerja, tiba-tiba laptop “pet”, mati. Rasanya pengen menjeriiiiit ngga sii? Tentu selain kesal, sedih, rasa khawatir juga ada. Khawatir kalau data-data yang ada di laptop tidak terselamatkan lagi. Bahkan kadang kita berharap, biarlah si lapotop rusak, asal data-data di dalamnya bisa kembali.


General Computer, tempat service laptop dan printer terpercaya di Purworejo

Yah, beginilah problematika manusia modern, dimana teknologi sudah seperti nasi. Kalau belum memakainya --mengonsumsinya, red--, belum makan katanya. :D

Jaman sekarang, kebutuhan manusia akan teknologi semakin besar. Sebab apa? Sebab manusia ingin semua keperluannya bisa selesai dalam waktu cepat.

Seperti kompor gas yang menggantikan kompor minyak, dan kompor minyak yang menggantikan kayu bakar, juga handphone yang menggantikan telepon, agar komunikasi bisa dilakukan kapan saja dan dimana saja, komputer pun hadir untuk menggantikan mesin tik.

Kini, komputer tak lagi merupakan benda mewah. Bahkan jika dulu komputer hanya bisa diletakkan di satu tempat, kini kita bisa menggunakan komputer jinjing alias laptop dan membawanya kemana-mana.

Seperti halnya televisi dan handphone yang hampir setiap rumah memilikinya, komputer pun sedang menuju ke arah sana. Sekali lagi karena kebutuhan dan perkembangan zaman yang menuntut kita untuk bergerak dan bekerja lebih cepat. Bukan hanya karyawan kantoran atau para mahasiswa saja yang memerlukannya untuk menyelesaikan pekerjaan mereka, siswa-siswi dari SD hingga SMA pun sama. Apalagi jika sudah terhubung dengan internet, mau menggunakannya untuk bekerja atau hanya untuk hiburan semata, komputer bisa digunakan oleh siapa saja.

Namun terkadang, disaat kita sedang dalam semangat yang membara untuk menyelesaikan pekerjaan kita, tiba-tiba komputer yang kita gunakan mengalami masalah. Kalau saya yang mengalaminya, tentu saya akan menyerah pasrah, karena saya tidak tau seluk-beluk komputer seperti apa. Satu-satunya cara, tentu dengan menyerahkan pada ahlinya.


Jeffri Arizman, ahli service komputer dan printer dari Purworejo

Adalah Jeffri Arizman, pria kelahiran Purworejo, 33 tahun yang lalu, yang menjadi dewa penyelamat saat komputer sekarat. Lulusan Diploma III Teknik Otomotif Universitas Negeri Yogyakarta ini memang tidak bekerja sesuai dengan bidang yang dipelajarinya, namun mengotak-atik komputer adalah passion yang kini ditekuninya. Bahkan sewaktu masih SMP dulu, dia sudah berhasil merakit barang-barang elektronik seperti radio dan bel rumah. 

Sewaktu kuliah bahkan, ia mendapat hibah dua buah speaker dari kawannya, dan dengan bakat alaminya, speaker yang sudah menjadi barang rongsokan itu pun disulapnya hingga bisa berfungsi kembali. Beruntung, seorang kerabat membelinya. Jadi, dengan modal 2 ribu rupiah saat itu --untuk membeli komponen yang diperlukan--, ia mendapat SERATUS RIBU rupiah. "Lumayan, buat makan. Maklum, anak kuliahan." Ujarnya saat itu.

Pria bermata sipit yang juga hobi memelihara unggas ini telah memulai usahanya sejak 2O12 silam. Tak hanya menjual jasa service komputer/laptop dan printer saja, di General Computer, ia juga menerima jasa foto copy dan pengetikan.


Jeffri Arizman, dokternya alat-alat elektronik 

Suami dari wanita cantik bernama Ratna Yuli Mustika Sari ini bisa dipanggil ke rumah lhoo.. Jadi, untuk warga Purworejo dan sekitarnya, yang komputer, laptop atau printernya mengalami kerusakan, atau ingin menge-print namun tidak sempat kemana-mana, bisa hubungi Mas Jeffri ini disini:
WA: 0895-3766-75758


Read More

Menguak Isi kisekii.com

Tuesday, August 30, 2016

Dwi Sari, pemilik kisekii.com

Dwi Sariambarningsih, itulah nama panjangnya. Dwi atau Nining, adalah nama panggilannya. Surabaya asalnya, dan Malang, adalah kota tempat tinggalnya. www.kisekii.com adalah blognya. Mengenai blognya, mengapa bernama kisekii? Karena kisekii dalam bahasa Jepang berarti “keajaiban”, katanya.

Sudah cukup ya pakai “nya-nya” nya... Ga ada ide lagi soalnya :p :D

Bicara tentang blognya Mbak Nining, maka saya harus bilang We O We. ~~Jadi inget Mba Vanti.. Mba Vantiiii, apa kabar?~~ Kenapa We O We? Karena doi rajin banget nulisnya boook.. Lihat aja nih, setahun bisa kurang lebih seratusan judul. Cuma memang tahun 2O12 dan 2O13 kayaknya lagi rada males yaaa.. Kenapa Mbaaa? Hihihi.. Dan kalau dilihat dari postingan terdahulunya, Mba Nining ini sudah cukup cakap menulis. Jadi udah langsung hebat aja gitu, tulisannya enak dibaca, dan bermutu. Beda banget sama tulisan saya di awal kayusirih ada. Hehe... *emang tulisanmu sekarang udah bermutu, Rin? :p

arsip kisekii.com

Laluuu, prestasinyaaa.. Temen-temen lihat aja portofolionya.
1. Mba Nining pernah dapat juara 1 "food blogger competition", yang diadakan Stilroad Cafe Surabaya. Woooww..
2. Juara 3 "food blog competition" yang diadakan oleh Pancious Surabaya.
3. Masuk dalam 1O peserta yang mendapatkan tiket citilink gratis ke semua rute di kompetisi blog yang diadakan oleh traveloka. eleuh eleuh..
4. Termasuk dalam 1O Pemenang Hiburan 1, blog contest yang diadakan oleh OPPO Indonesia.
5. Dan masih banyak lagi.

Ssstttt, Mba Nining kayaknya suka kupu-kupu ya? Di bagian headernya ada gambar kupu-kupunya, cantiiiik.. *kayak aku* *lalusemuamuntah* Penjelasannya juga ada di bagian “about” sih. Katanya, “Even she lived in the world just for a while, but she spreads the kindness through her beauty”. Di salah satu tulisannya di tahun 2O12 pun, “Butterfly is Flutterby”, Mbak Nining mengungkapkan kesukaannya pada serangga ini. 


header cantiknya si kisekii.com

Oya, Mbak Nining ini membagi blognya dalam beberapa kategori, yaitu; foodie, travelling, moviegeek, lifestyle, dan lovembre.com. Pembagian ini menjadikan blognya tampak rapi, meski isinya gado-gado. Nah, bisa disimpulkan ya, selain suka banget nonton film, doi juga doyan makan. Ini kelihatan sih dari beberapa reportasenya kalo habis makan di luar. Meski begitu, kayaknya Mba Nining mah langsiiing yaa.. Bersyukurlah Mba.. Hihihi.. Dan dari blognya ini juga, saya akhirnya nemu resep pasta. Spaghetti Bolognese dan Fettucine alla Carbonara.

Mau masak, Rin?

Emm, enggak sih.. Soalnya lidah saya udah terlanjur disetting buat suka mie ayam daripada spaghetti.  >_<  Tapi nge-save resepnya ngga apa-apa kan? Siapa tau ntar bisa ke Eropa [aamiin aamiin aamiin], jadi lidahnya dilatih dulu biar bisa suka makanan beginian. :D

Teman-teman ngga akan nyesel deh jalan-jalan ke blognya Mba Nining, karena disana ada banyak informasi yang mungkin teman-teman butuhkan, terutama buat yang bermukim di sekitaran Surabaya dan Malang. Oya, kalau ingin mengenal Mba Nining lebih dalam lagi, sila ke akun social medianya yaa... :D

blog: www.kisekii.com
IG: @ki_seki
Twitter: @ki_seki
Fb: Dwi Sari






Read More

Berkenalan dengan Tia Marty Al-Zahira; Blogger Perempuan yang Multitalenta

Wednesday, August 10, 2016

Jujur, waktu nulis ini, saya baru berteman dengan Mbak Tia di facebook. Hadeeeh, padahal udah ngobrol ngalor ngidul di WhatsApp yak? Tapi, jangan salahkan saya. Salahkan Mbak Tia, wkwkwk.. Habisnya, friend request dari saya mosok baru di-confirm coba? :(

Mbak Tia sama Choky Sitohang
Saya sih maklum koq, karena memang sepertinya Mbak Tia jarang membuka facebook. Nggak seperti saya, yang seorang Jupe alias Jurig Pesbuk, haha... Tau kan maksudnya Jurig Pesbuk? lol. Mbak Tia ini perlu ditiru. Beliau memang kurang eksis di medsos, tapi karyanyaaa, beuh, eksis dimana-mana, bahkan hingga ke layar kaca. *Apa kabar kamu Arin? Karya baru selembar, eh udah koar-koar. :p 

Nih ya, Mbak Tia itu ternyata penulis skenario loh... Hah? Apah? Iya, kamu ngga salah baca. Jadi jangan main-main, jangan asal nulis status, lebih-lebih lagi bikin masalah sama Mbak Tia ini. Karena bisa-bisa, statusmu, atau kelakuanmu itu jadi ide cerita yang akan ditulisnya, lalu disinetronkan. Hahaha... Mending kalo kamu yang main sinetronnya, ya kan? Kalau cuma dapat sindiran doang? Mbak Tia mah aman, karena biasanya di end of the story suka ada kalimat "cerita ini hanya fiktif belaka. bila ada kesamaan nama, tempat dan sifat (eh ini mah aku karang yaa), maka jangan salahkan si pembuat cerita". :v

Lalu, apa saja karyanya di layar kaca? Nih, disimak...

1. Bro and Bray yang saat ini tayang setiap hari Sabtu dan Minggu jam 14:30 wib di Trans TV.
2. Sitkom Kos-Kosan Jogja. Lagi-lagi di Trans TV. Tapi yang ini sudah tayang Desember 2015 lalu.
3. Lovepedia. Tayang di Trans TV juga setiap Minggu jam 17:30 wib.

Dan yaaa, saya suka setiap kutipan-kutipan kalimat indahnya. Misalnya:

"Tak perlu banyak kata-kata romantis, tapi satu kata yang membuat tersenyum, itu sudah cukup sederhana, bukan?"
atau
"Dicuekin sama kamu rasanya lebih sakit dari hukuman apapun."

Selain itu, apalagi?

Buku.

Yap, Mbak Tia punya banyak buku yang sudah diterbitkan. Itu sebabnya, profile picture di facebooknya kebanyakan adalah cover buku-bukunya, hihi... 

Kreasi Buket Bunga, salah satu buku Mbak Tia Marty

Cireng Forever, salah satu antologi Mbak Tia Marty

Melihat karya-karyanya yang bertebaran, baik di media elektronik maupun media cetak, saya sih nggak heran. Karena apa? Karena Mbak Tia Marty ini adalah anggota FLP. As we know lah ya, jebolan FLP mah oke semua. :)

tuh kan, bener.. Mbak Tia Marty ini anak FLP. :)

Nah, buat yang mau belajar nulis sama Mbak Tia, ini akun sosmednya yaa, kepoin aja semua, biar ketularan bakatnya. *eh, emang bisa? :D
IG: @tiamartyalzahira
Twitter: @tia_alzahira
Facebook: Tia Marty Al-Zahira

Read More